Universitas Balikpapan Ikut Semarakan Edu Fair SMKN 1 Balikpapan


BALIKPAPAN—SMK Negeri 1 Balikpapan menggelar Edu Fair 2025 yang diikuti beberapa perguruan tinggi, lembaga pendidikan dan pelatihan dengan jumlah 26 peserta yang digelar di aula SMKN 1 Balikpapan, Jumat (31/01/2025).

Kegiatan Edu Fair 2025 ini merupakan kegiatan yang rutin dilakukan di sekolah tersebut. Di mana pada tahun ini jumlah peserta lebih banyak dari tahun sebelumnya. Kegiatan ini tentu saja disambut baik oleh seluruh siswa-siswi yang berjumlah 2.440 siswa dengan 14 jurusan. Kegiatan Edu Fair ini siap memberikan informasi-informasi penting tentang penerimaan mahasiswa baru dari peserta Edu Fair, salah satunya adalah Universitas Balikpapan..

Hadir pada Edu Fair ini diantaranya Mujadi, S.Pd, M.Pd selaku Kepala SMKN 1 Balikpapan, Ketua Dewan Pembina Yayasan Pendidikan Tinggi Dharma Wirawan Kalimantan Timur Universitas Balikpapan Dr. H. Rendi Susiswo Ismail SE. SH. MH. Rektor Universitas Balikpapan Dr. Ir. Isradi Zainal serta seluruh perwakilan peserta Edu Fair dan para guru serta siswa-siswi SMKN 1 Balikpapan.

Rendi Susiswo Ismail dalam sambutannya menyampaikan, bahwa kegiatan ini sangat luar biasa. Sebab dengan adanya Edu Fair ini, para siswa bisa langsung melihat perguruan-perguruan tinggi yang ada di Balikpapan. Rendi juga menyebut, bahwa SMKN 1 Balikpapan, yang dahulu bernama STM Negeri Balikpapan para lulusannya banyak bekerja di perusahaan-perusahaan asing. “Saat itu banyak alumni STM Negeri  ini bekerja di perusahaan Migas, seperti Total, Huffco dan perusahaan asing lainnya kala itu. Ini menandakan, bahwa lulusan  SMKN 1 Balikpapan ini sejak dahulu berhasil mencetak siswa-siswi yang berkompeten,” ujarnya.

Saat ini, masuk di dunia kerja dan dunia usaha tidak lagi seperti dulu. Paling tidak, jika ingin bekerja di perusahaan-perusahaan besar minimal memiliki kompetensi dan memiliki gelar sarjana. Namun, untuk mendapatkan gelar sarjana itupun perlu dicermati. Karena gelar sarjana yang didapat juga harus melihat perguruan tingginya dengan melihat akreditasinya. Ini sebuah gambaran, bahwa akreditasi sebuah perguruan tinggi menjadi pertimbangan bagi para siswa yang ingin melanjutkan studinya.

Untuk itu, Rendi menambahkan, jika ingin melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi maka yang perlu diperhatikan adalah mutu dan kualitas. Kemudian prospek ke depan setelah lulus dari kuliah. Di Universitas Balikpapan dengan akreditasi B/Baik sekali para alumninya sudah banyak bekerja di perusahaan-perusahaan besar. Namun yang perlu diingat adalah ijazah tidak memberikan jaminan untuk serta merta langsung mendapatkan pekerjaan. Sebab ada satu tahapan yang harus diikuti, yaitu proses sertifikasi kompetensi. “Di Universitas Balikpapan, ada Fakultas Vokasi D-IV K3, yang merupakan program studi unggulan dan satu-satunya di Indonesia. Bahkan tidak ada satupun lulusan D-IV K3 ini yang tidak masuk di dunia kerja,” imbuhnya.

Pada kesempatan yang sama, Mujadi, S.Pd, M.Pd., dalam sambutannya menyampaikan, kegiatan tahunan Edu Fair ini sengaja digelar untuk memberi ruang kepada siswa-siswi SMKN 1 Balikpapan, untuk bisa melihat dan menanyakan langsung, ke perguruan tinggi mana yang akan dipilih setelah para siswa kelas XII ini lulus nantinya. Sekaligus menjembatani para siswa untuk mendapatkan informasi penting terkait akan melanjutkan kemana setelah lulus dari SMKN 1 Balikpapan.

Lebih lanjut Mujadi menyampaikan, bahwa setiap tahun di kelas XII ini ada 800an siswa yang lulus dan 30% melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Dan kegiatan ini memang perlu diadakan setiap tahunnya. Edu Fair seperti ini akan terus digelar setiap tahunnya. “Hal ini sengaja kami lakukan, agar para siswa sudah memiliki gambaran, ke mana akan melanjutkan pendidikannya setelah lulus dari SMK,” pungkasnya.

Sementara itu, Wakil Rektor IV Bidang Admisi, Humas, Kemahasiswaan dan Alumni, Ir. Rahmat Rusli ST. MT., mengatakan dengan mengikuti Edu Fair ini terkait dengan penerimaan mahasiswa baru Tahun Akademik 2025/2026. Di mana Panitia Penerimaan Mahasiswa Barau (PMB) mengusung tema “Semakin Dekat Dengan Uniba”. Dengan mengikuti kegiatan ini, Universitas Balikpapan memberikan Informasi-informasi baik dari program studi, sarana dan prasarana, biaya kuliah. Dan ini disampaikan secara terbuka kepada para siswa-siswi SMKN 1 Balikpapan.

Dengan mengusung tema “Semakin Dekat Dengan Uniba” menandakan adanya kemudahan bagi siswa-siswi di Balikpapan maupun di luar Balikpapan untuk melanjutkan pendidikannya di Universitas Balikpapan. Saat ini Universitas Balikpapan memberikan kemudahan berupa biaya kuliah. Mulai dari kelas A yaitu kelas pagi. Kelas B yaitu kelas malam dan kelas C khusus pekerja. Menurut Rahmat Rusli, biaya kuliah di Universitas Balikpapan rata-rata Enam Juta Rupiah per semester. “Kalau dihitung ini biaya yang sangat murah. Sangat terjangkau oleh putra-putri Balikpapan maupun di luar Balikpapan untuk kuliah di Universitas Balikpapan,” pungkasnya.

Usai menyampaikan sambutannya, acara dilanjutkan dengan pemberian cindera mata dari Rektor Uniba kepada Kepala SMKN 1 Balikpapan disaksikan oleh Rendi Susiswo Ismail. Usai pemberian cinderamata, acara dilanjutkan dengan uji mobil listrik hasil karya mahasiswa Program Studi Teknik Mesin yang dilakukan langsung oleh Kepala SMKN 1 Balikpapan.

HUMAS UNIVERSITAS BALIKPAPAN