BALIKPAPAN—Seluruh Ketua Program Studi (KPS) Universitas Balikpapan menghadiri rapat dalam rangka membahas Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Tahun ajaran 2022-2023 yang berlangsung di Conference Room Kampus Uniba, Jumat (15/07/2022).
Dalam rapat ini, Wakil Rektor IV Bidang Admisi, Humas, Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Balikpapan Ir. Rahmat Rusli ST. MT., menyampaikan pada PMB tahun ini animonya terbilang tinggi di hampir semua program studi. Untuk itu beliau mengemukakan di hadapan peserta yang hadir akan dibuka Gelombang Khusus yang dimulai sejak 1 Agustus hingga 30 September yang akan datang.
Dihadapan para peserta Rahmat Rusli juga menyampaikan, selain membahas PMB, juga membahas tentang Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K). Di mana KIP dan KIP-K ini dinilai penting dan para KPS diharapkan turut berperan aktif ketika melakukan survey bagi calon mahasiswa baru melalui KIP dan KIP-K. “Kita wajib melakukan survey kepada calon mahasiswa KIP dan KIP-K ini. Mulai melihat kondisi rumahnya, apa yang ada di dalam rumahnya serta surat keterangan tidak mampu dari RT dan kelurahan. Serta beberapa kriteria lainnya,” ujar Rahmat Rusli.
Rahmat Rusli juga mengatakan, untuk Tahun Ajaran 2022-2023 target mahasiswa baru minimal mencapai 1.500 orang. Di mana saat ini, sejak pendafataran resmi dibuka hingga saat ini sudah ada dua ribuan orang. Untuk itu di pendaftaran Gelombang Khusus nanti diharapkan angkanya mengalami peningkatan hingga mencapai batas minimum yang ditargetkan. Pendaftaran Gelombang Khusus ini dimulai sejak 1 Agustus hingga 30 September yang akan datang.
Pada kesempatan ini pula, Rahmat Rusli juga menyampaikan tentang panduan Pengenalan Kehidupan Kampus Merdeka Baru (PKKMB) yang akan berlangsung selama 3 hari. Ia memohon, agar semua KPS fokus pada PMB dan PKKMB. Karena seiring waktu berjalan, jumlah pendaftar calon mahasiswa baru di jalur Gelombang Khusus dipastikan mengalami peningkatan hingga ditutup pada 30 September yang akan datang.
HUMAS UNIVERSITAS BALIKPAPAN