BALIKPAPAN—Masih dalam rangka memperingati HUT Republik Indonesia ke 77 Universitas Balikpapan menggelar Lomba Uniba Kebaya Fashion On The Street 2022 Goes to Unesco yang digelar di halaman Kampus Uniba, Minggu (21/08/2022).
Lomba Uniba Kebaya Fashion On The Street ini diikuti oleh 111 wanita dari berbagai kalangan organisasi kewanitaan yang ada di Balikpapan termasuk sejumlah staff Universitas Balikpapan. Sedang untuk juri dari lomba kebaya ini diantaranya Hj. Nurlela Rahmad Mas’ud yang juga istri dari Walikota Balikpapan. Yulianti istri dari Ketua DPRD Balikpapan Abdulloh. Hj. Syarifah Emy Alaydrus yang juga istri dari Ketua Dewan Pembina Yayasan Pendidikan Tinggi Dharma Wirawan Kalimantan Timur Universitas Balikpapan Dr. H. Rendi Susiswo Ismail SH, MH, MH,. Kemudian Hj Andi Surayya Mapangile SKM, M.Kes istri dari Rektor Universitas Balikpapan Dr. Ir. Isradi Zainal.
Ketua Dewan Pembina Yayasan Pendidikan Tinggi Dharma Wirawan Kalimantan Timur Universitas Balikpapan Dr. H. Rendi Susiswo Ismail SH, MH, MH, dalam sambutannya mengatakan, lomba ini sengaja digelar untuk mempromosikan kebaya adalah pakaian khas Indonesia yang patut dibanggakan. Beberapa tahun lalu, tepatnya sekitar tahun 2011an, Unesco menetapkan batik sebagai pakaian khas Indonesia yang diakui dunia. Begitu pula, untuk kebaya juga diharapkan mendapat pengakuan dari Unesco sebagai pakaian khas wanita Indonesia.
Menariknya, dalam ajang lomba kebaya ini, bukan hanya dari kalangan wanita berusia muda saja, namun juga diikuti oleh beberapa wanita yang usianya di atas 50 tahun. Dari seluruh peserta lomba, semuanya tampil memukau, dengan mengenakan kebaya tradisional hinngga kontaporer. Terlebih acara ini dipandu oleh Agus Kencana dan Azizah selaku pembawa acara, membuat suasana lomba semakin meriah meski cuaca sedang panas-panasnya tidak menyurutkan semangat bagi seluruh peserta.
Pada perlombaan Uniba Kebaya Fashion On The Street ini ada beberapa kategori yang dipertandingkan, yaitu kebaya hijab, kebaya biasa serta ada pula katagori Best Dress, Best Hijab, Best Catwalk, Best Make Up dan Hairdo, Best Personality, Juara Favorit, Juara Persahabatan, komunitas terbanyak mengirim peserta dan terakhir komunitas terunik.
Untuk para juara kebaya hijab kebaya biasa terdiri dari Juara 1 hingga juara harapan 3. Sementara untuk katagori individu seperti Best Dress, Best Hijab, Best Catwalk, Best Make Up dan Hairdo, Best Personality, Juara Favorit, Juara Persahabatan, komunitas terbanyak mengirim peserta dan terakhir komunitas terunik hanya mendapatkan 1 juara.
Para pemanang lomba ini, selain mendapatkan piala juga mendapatkan uang tunai yang diserahkan langsung oleh Ketua Dewan Pembina, Rektor Uniba, Hj Nurlela Rahmad Mas’ud serta seluruh dewan juri.
Kebanyakan dari para peserta berharap agar lomba kebaya fashion show ini hendaknya dapat digelar sesering mungkin, Untuk mempertahankan busana khas Indonesia di mata dunia.
HUMAS UNIVERSITAS BALIKPAPAN