Prodi PBSI FKIP Uniba Menggelar Gebyar Literasi Volume 5 Tahun 2025


BALIKPAPAN—Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Balikpapan menggelar Gebyar Literasi dengan mengangkat tema “Meningkatkan Kemampuan Berbahasa Persuasif Sebagai Bekal Literasi Finansial Bagi Generasi Z” yang dilaksanakan di Ballroom Putri Aji Karangmelenu, Gedung G, lantai 8, kampus Universitas Balikpapan, Rabu (28/05/2025).

Hadir pada acara ini diantaranya Dekan FKIP Uniba Dr. H. Sugianto. Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Ketua Program Studi Pendidikan Matematika dan Ketua Program Studi Pendidikan Ekonomi. Serta hadir pula seluruh dosen dan mahasiswa yang ada di FKIP Uniba. Kemudian hadir pula dua narasumber pada seminar kali ini yaitu, Muhammad Reza Hazmi seorang Guru Bahasa Indonesia di SMP IT Istiqomah dan Aldila Bandaro selaku presenter tentang PT. Bursa Efek Indonesia.

Ketua Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia Kiftian Hady Prasetya S.Pd. M.Pd dalam sambutannya menyampaikan, bahwa kegiatan seminar semacam ini dapat berlanjut dari tahun ke tahun, dari volume sepuluh hingga seterusnya agar memberikann dampak bahwasannya eksistensi PBSI di era mileneal ini terlihat sulit namun mampu membentuk mahasiswa PBSI agar dapat memberikan kontribusi yang nyata bagi kehidupan berbangsa dan bernegara khususnya bidang literasi.

Kiftian juga menyampakan, ada hilirisasi keilmuan pendidikan bahasa dengan pendidikan lainnya, salah satunya literasi finansial merupakan  bentuk hilirisasi keilmuan yang nantinya akan terus dikembangkan dari Pendidikan Bahasa serta keilmuan lainnya.

Usai menyampaikan sambutannya, dilanjutkan oleh Dr. H. Sugianto. Menurutnya tema ini sangat relevan dengan tantangan zaman yang dihadapi. Di era digital ini, informasi bergerak cepat, dan generasi Z yang tumbuh di tengah derasnya arus teknologi, harus memiliki kemampuan literasi yang memadai, baik secara bahasa maupun finansial. “Kemampuan berbahasa persuasif bukan hanya penting dalam dunia akademik atau komunikasi profesional, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari. Ini merupakan keterampilan kunci dalam mempengaruhi, menyampaikan ide, dan meyakinkan orang lain secara etis dan efektif,” ujar Dr. H. Sugianto.

Dr. H. Sugianto juga menyampaikan, di sisi lain, literasi finansial adalah pondasi bagi generasi muda untuk mengambil keputusan ekonomi yang cerdas dan bijak. Tanpa literasi ini, generasi muda rentan terhadap gaya hidup konsumtif dan jebakan finansial jangka panjang. Maka dengan menggabungkan keduanya, kemampuan berbahasa persuasif dan literasi finansial diharapkan generasi Z tidak hanya cakap berbicara, tetapi juga mampu berpikir kritis dan bijak dalam mengelola sumber daya mereka.

“Saya mengapresiasi panitia dan seluruh pihak yang telah bekerja keras menyelenggarakan seminar ini. Semoga kegiatan ini tidak hanya menambah wawasan, tetapi juga menjadi pemicu perubahan sikap dan perilaku positif dalam kehidupan mahasiswa dan masyarakat secara umum,” pungkas Dr. H. Sugianto.

Usai menyampaikan sambutannya acara dilanjutkan dengan seminar yang disampaikan dua narasumber yaitu, Muhammad Reza Hazmi seorang Guru Bahasa Indonesia dari SMP IT Istiqomah dan Aldila Bandaro selaku presenter tentang PT. Bursa Efek Indonesia.

HUMAS UNIVERSITAS BALIKPAPAN