Polda Kaltim Berikan 2 Judul Buku ke Universitas Balikpapan


BALIKPAPAN—Kepolisian Daerah Kalimantan Timur memberikan souvenir berupa 2 buah buku dengan judul yang berbeda kepada Universitas Balikpapan. Ke dua buku itu diserahkan langsung oleh Ipda Sudarman selaku staff Bagian Operasional Polresta Balikpapan kepada Rektor Uniba Dr. Ir. H. Isradi Zainal yang digelar di ruang kerja Rektor Uniba, Kamis (11/08/2022).

Ke dua buku tersebut berjudul “Kewenangan dan Diskresi Kepolisian di Indonesia” dengan penulis : Komjen. Pol. Prof. Dr. Gatot Eddy Pramono, M.Si,. Dr. Mexsasai Indra, SH, MH, dan Dr. Oce Madril SH, M.A,. Kemudian buku yang satu lagi berjudul “Pemolisian Humanis, Transformasi Penegakan Hukum yang Berkeadilan”. Buku ini merupakan hasil karya dari Komjen. Pol. Prof. Dr. Gatot Eddy Pramono, M.Si,. Dari 2 judul buku itu, masing-masing judul ada 5 buah buku, sehingga jika dijumlahkan menjadi 10 buku yang diserahkan ke Universitas Balikpapan.  

Untuk buku berjudul “Kewenangan dan Diskresi Kepolisian di Indonesia” garis besarnya adalah : Polisi dalam masyarakat demokratis dituntut untuk menjaga keamanan dan ketertiban dalam kerangka supremasi hukum (rule of law). Dalam rangka melaksanakan fungsi tersebut, polisi diberikan sejumlah kewenangan. Di ndonesia, kewenangan kepolisian diatur secara langsung dalam konstitusi, yakni UUD 1945.Kemudian, kewenangan tersebut diatur secara lebih rinci dalam UU Kepolisian dan tersebar dalam berbagai peraturan perundang-undangan sektoral lainnya.

Diskresi merupakan bagian dari kewenangan yang sah yang dimiliki oleh kepolisian. Diskresi polisi bukanlah fenomena baru.Sejak dibentuknya lembaga kepolisian pertama kali,polisi telah membuat keputusan yang bersifat diskresional. Dalam membuat keputusan diskresi, polisi menggunakan penilaian yang baik (good judgment) yang membutuhkan pemahaman mengenai hal yang benar untuk dilakukan dan kapan harus melakukannya. Polisi melakukan diskresi dalam menjalankan tugasnya atas nama publik.

Meskipun diskresi menjadi bagian dari kewenangan kepolisian dan diterapkan dalam menjalankan tugas seharihanu masih banyak perdebatan seputar konsep diskresi kepolisian tersebut, mekanisme penerapannya dan aspek pertanggungjawabannya. Buku ini dimaksudkan untuk menjawab isu-isu tersebut. Gagasan yang ditulis dalam buky ini merupakan suatu tinjauan ilmiah dan empiris untuk memperkaya diskursus akademik mengenai kewenangan dan diskresi kepolisian. Buku ini diharapkan menjadi referensi bagi jajaran kepolisian seluruh Indonesia, menambah referensi akademik di perguruan tinggi serta dapat dibaca dan dipahami oleh pihak-pihak terkait dan masyarakat umum. Dengan demikian, diharapkan terdapat pemahaman yang sama mengenai pelaksanaan kewenangan dan diskresi kepolisian di Indonesia.

Sementara itu untuk buku berikutnya yang berjudul “Pemolisian Humanis, Transformasi Penegakan Hukum yang Berkeadilan”. Inti dari buku ini adalah Pemolisian humanis sebenarnya telah ada dalam DNA Polri sejak awal institusi ini didirikan. Hal itu ditunjukkan salah satunya pada poin ketiga Tri Brata yang berbunyi,"Polisi Indonesia senantiasa melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat dengan keikhlasan untuk mewujudkan keamanan dan ketertiban".

Semangat utama dari penegakan hukum bukanlah pemberian hukuman, melainkan perlindungan dan pelayanan terhadap masyarakat agar mereka semua tidak menjadi korban kejahatan atau terlibat dalam perseteruan dengan pihak lain yang berpotensi melanggar hukum.Untuk sampai pada semangat itu, aparat penegak hukum harus selalu menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.

Rektor Universitas Balikpapan Dr. Ir. H. Isradi Zainal mengucapkan terimakasih tak terhingga kepada jajaran Kepolisian Republik Indonesia, khususnya Polda Kalimantan Timur dan Polresta Balikpapan yang telah memberikan souvenir berupa buku yang dinilai sangat bermanfaat buat kampus, khususnya untuk mahasiswa Fakultas Hukum. “Saya atas nama pribadi dan Rektor Uniba mengucapkan terimakasih tak terhingga buat jajaran kepolisian. Semoga hubungan kami dengan jajaran kepolisian, khususnya Polda Kaltim akan terus terjalin. Ke dua buku ini tentu sangat bermanfaat buat kami, khususnya para dekan, dosen dan mahasiswa Fakultas Hukum,” Ujar Rektor Uniba.

Usai menerima buku tersebut, Rektor Uniba langsung menyerahkannya kepada Kepala Badan Pengelola Perpustakaan Uniba Dr. Firman S.Ag, M.Si,.

HUMAS UNIVERSITAS BALIKPAPAN