Ketua IDI Cabang Balikpapan Dukung Penuh Dibukanya Fakultas Kedokteran di Universitas Balikpapan


BALIKPAPAN—Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) cabang Balikpapan Dr. Natsir Akil SpPD-KR menyambut baik bahkan mendukung penuh dengan dibukanya Fakultas Kedokteran (FK) di Universitas Balikpapan. Menurutnya tentu akan sangat menambah animo warga Kaltim, khususnya warga Balikpapan yang ingin melanjutkan pendidikan di Fakultas Kedokteran. Hal ini disampaikannya saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (22/06/2022).

Menurut Natsir Akil, seperti diketahui Fakultas Kedokteran di Kalimantan Timur ini cuma ada satu, yaitu di Universitas Mulawarman, di Samarinda. Dengan akan dibukanya Fakultas Kedokteran di Uniba ini, sudah barang  tentu masyarakat di Kaltim atau masyarakat di sekitar Kaltim ini  akan lebih terbuka. “Dengan dibukanya FK di Uniba ini, akan menambah dan mempercepat jumlah dokter yang akan bertugas di Kaltim, khususnya di Balikpapan,” ujar alumni Fakultas Kedokteran Universitas Hasanudin Makasar ini.

Jika izin Fakultas Kedokteran sudah terbit, menurut Natsir Akil akan terbuka kemungkinannya para anggota IDI bisa mengajar di Fakultas Kedokteran ini. Karena anggota IDI Cabang Balikpapan yang berjumlah sekitar seribu orang, itu sekarang ini terdiri dari banyak spesialis. Menurutnya macam-macam spesialis sudah ada di Balikpapan ini. “Sehingga kalau nanti Uniba memerlukan staff pengajar tentu IDI Cabang Balikpapan bisa membantu, untuk memberi rekomendasi kepada teman sejawat yang ingin mengambil sebagai pengajar di FK Universitas Balikpapan,” ujar Natsir Akil.

Mengenai praktikum bagi mahasiswa FK Uniba, Natsir Akil mengatakan pihak IDI Cabang Balikpapan bisa memberikan gambaran kira-kira rumah sakit-rumah sakit mana yang bisa dijadikan tempat praktikum bagi mahasiswa FK Uniba yang akan menjalani praktek di beberapa rumah sakit yang ada di Balikpapan.

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan penandatanganan prasasti peresmian gedung Fakultas Kedokteran Universitas Balikpapan

Intinya IDI Cabang Balikpapan sangat mendukung dengan adanya Fakultas Kedokteran di Universitas Balikpapan. Apalagi kota Balikpapan ini akan menjadi penyangga IKN Nusantara. Tentu kebutuhan dokternya juga akan semakin meningkat. Dan kalau IKN Nusantara sudah berdiri, menurut Natsir Akil kebutuhan dokternya juga akan mengalami peningkatan yang cukup tinggi.

Selama ini animo warga Kaltim yang ingin kuliah di FK terbilang cukup tinggi. Sementara di Kaltim FK hanya ada di Universitas Mulawarman. Dan jumlah mahasiswa yang diterima di FK tentu saja terbatas. Sehingga tak sedikit calon mahasiswa yang terpaksa keluar Kaltim hanya untuk kuliah di Fakultas Kedokteran. Menurut Natsir Akil, kalau memang sudah resmi dibuka Fakultas Kedokteran di Uniba tentu kapasistas mahasiswa kedokteran juga akan bertambah. “Dibanding dengan FK yang ada di Unmul yang hanya ada satu di Kaltim sementara ini, dengan adanya FK di Uniba tentu kapasitasnya semakin meningkat untuk mendidik mahasiswa kedokteran,” ujar Natsir Akil lagi.

Lebih lanjut Natsir Akil menyampaikan, jika FK di Universitas Balikpapan sudah resmi terbit izinnya, tentu biaya yang dibutuhkan untuk mendidik mahasiswa kedokteran ini tentu akan lebih murah jika kuliah di FK Universitas Balikpapan ini, dibanding mereka harus keluar Balikpapan atau keluar Kaltim yang tentu saja membutuhkan biaya yang jauh lebih besar.

“Sebab bagi mahasiswa asal kaltim yang kuliah di kedokteran di luar Kaltim tentu membutuhkan biaya besar. Selain biaya kuliah yang cukup besar ada lagi biaya yang mesti keluar. Karena hampir seluruh mahasiswa ini harus tinggal di kos, sewa rumah yang dibayar secara bulanan. Belum lagi biaya hari-hari, seperti makan dan lain-lain. Nah bagi warga Balikpapan dan Kaltim secara umum rasanya jauh lebih murah untuk kuliah di FK Uniba. Karena merekakan masih tinggal dengan orang tua, dengan keluarga tanpa harus memikirkan tempat tinggal secara kos dan biaya hari-hari lainnya. Intinya jauh lebih murahlah biayanya jika kuliah di FK yang berada di luar Kaltim,” pungkasnya.

Sementara itu, Rektor Universitas Balikpapan Dr. Ir. Isradi Zainal mengatakan, program studi Fakultas Kedokteran di Universitas Balikpapan saat ini masih dalam proses di Dirjen Dikti. Sempat dikabarkan bahwa Rektor Universitas Balikpapan Isradi Zainal mengungkapkan, bahwa pihaknya sudah menjalani proses dan sudah mempersiapkan segala persyaratan, meskipun terkendala oleh moratorium Fakultas Kedokteran di seluruh Indonesia. Di mana Fakultas Kedokteran Uniba  ini sudah lama menjalani proses dan sudah mempersiapkan segala persyaratan dan dengan melalui banyak konsultasi.

 

HUMAS UNIVERSITAS BALIKPAPAN